Home| Cerpen| Puisi| Ocehan| Lomba| Renungan

Saturday, November 29, 2008

Segelas Susu

Duhai engkau yang dapat menikmati segelas susu
Sisakanlah untukku, walau hanya setetes aku mau
Dan jangan bilang aku ini pengganggumu
karena aku hanya ingin minta secuil santunanmu

Duhai engkau yang dapat menikmati roti setiap pagi
Lihatlah diriku yang puasa sepanjang hari
Ikhlaskanlah untukku dari separuh roti
Janganlah kikir, karena sifat kikir akan merusak hati

Duhai engkau yang setiap malam
Dapat bercumbu dengan selimut tebal
Lihatlah diriku yang berada dikolong jembatan
Apakah engkau tak merasa kasihan..?

Duhai engkau yang dapat bepergian dengan kendaraan
Lihatlah diriku yang berjalan dengan kaki telanjang
Diatas aspal hingga kaki kepanasan
Hanya ingin bertahan hidup agar tak terlindas zaman

Tidakkah engkau dapat merasakan
Betapa pedihnya hidup dinegeri yang menjunjung kemakmuran
Tapi banayak dari kami yang tak mendapat perhatian
Tolonglah jangan sekali-kali engkau meremehkan

Bukan...bukan maksudku untuk meminta-minta
Aku hanya ingin mengetuk hati sang pembaca
Semoga dapat menyisihkan sebagian rezkinya
Untuk kami para kaum yang terlunta-lunta

No comments: