Home| Cerpen| Puisi| Ocehan| Lomba| Renungan

Tuesday, November 4, 2008

Selingkuh

Selingkuh itu perbuatan yang tidak terpuji, tidak terpuji di hadapan manusia juga tidak terpuji di hadapan Tuhan," gumam Mbah Tarjo ketika membaca koran pagi. Rupanya ia baru selesai membaca berita yang kurang sedap; seorang anak muda harus merenggang nyawa dihajar warga, karena menyelingkuhi istri tetangga.

"Selingkuh itu indah dan kelezatanya melebihi rasa saus yang di tuangkan di atas bakso, Hmm...," demikian kira-kira argumentasi orang-orang yang gemar berselingkuh.

Tapi bagaimanapun juga, selingkuh adalah selingkuh, tak ada pembenaran dengan alasan apa pun. Selingkuh adalah bentuk praktek kehidupan yang tidak sehat dan tidak terpuji, jika kita tilik dari sudut pandang hukum, kesehatan, sosial, budaya bahkan agama sekalipun. Karena pada prakteknya, perselingkuhan selalu penuh dan sarat dengan kebohongan. Bohong pada diri sendiri, istri, suami, anak-anak, lingkungan dan masyarakat. Bahkan, berbohong kepada Tuhan.

Salah satu ajaran terpenting dari setiap agama adalah upaya pengendalian diri, bahkan dikatakan secara jelas dan tegas, bahwa sesungguhnya peperangan terbesar di muka bumi ini adalah peperangan melawan hawa nafsu dirinya sendiri. Hal ini sesuai dengan salah satu asas kesehatan jiwa bahwa "Orang yang sehat jiwanya adalah orang yang mampu mengendalikan diri (self control) terhadap segala bentuk rangsangan, baik yang tumbuh dari lingkungannya maupun yang datang dari dirinya sendiri.

Pembaca yang budiman, ada pertanyaan cukup mendasar yang ingin saya tanyakan, "setujukah Anda jika saya katakan bahwa selingkuh adalah bagian dari kejahatan dunia?" Jika Anda setuju, pastikan bahwa diri dan rumah tangga Anda terhindar dan terbebas dari praktek dan kegiatan yang tidak sehat dan tidak terpuji ini.

Mohon maaf sumbernya lupa...tapi tolong di baca dech..semoga bermanfaat

No comments: