Suara Hati Maysaroh

"Besok tanggal 1may yang diperingati sebagai hari buruh sedunia..tentu kawan-kawan BMI akan berkumpul jadi satu dengan perwakilan dari negara lain, seperti dari Philipina, Thailand, Srilangka, India, Pakistan..serta Vietnam, dan perkumpulan dari buruh migran itu akan menyuarakan tuntutan-tuntutan pada pemerintah Hong Kong, dan sama-sama berjalan dari taman Victoria hingga ke Goverment Hong Kong yang terletak di Central, sepanjang jalan semua akan meneriakkan yel-yel yang telah menjadi agenda tuntutan, dan aku bisa tidak bisa harus ikut" kata Maysaroh dengan penuh semangat tapi baru dalam hati..karena hari ini masih hari kamis

Setelah malam menjelang dan pekerjaan selesai, Maysaroh mempersiapkan segala yang perlu dibawa besok pagi, tak lupa Maysaroh menelpon temannya yang menjadi ketua Demo kali ini mbak Maya namanya "halo" suara dari sebrang, sa'at telpon Maysaroh tersambung "halo mbak Maya..saya Maysaroh, mau memastikan besok berkumpulnya dilapangan Victoria jam berapa Mbak..?" tanya Maysaroh

"Oh..kamu ya May (panggilan akrab Maysaroh) kebetulan sekali kau nelpon May..akan mbak serahin sedikit tugas untukmu..kamu orang yang akan bertanggung jawab mengumpulkan kawan-kawan dilapangan victoria besok pagi sebelum kita berangkat ke Central..gimana May, apakah tidak ada masalah..dan kita berkumpul jam 10:00AM, May kamu siap kan.?" tanya mbak Maya pada Maysaroh dengan penuh harap

"Baik mbak..May akan berusaha untuk mengemban tugas dari mbak Maya..trimakasih, mbak Maya percaya memberikan tanggung jawab pada May" jawab May dengan penuh semangat..setelah itu telponpun ditutup dan mereka berjanji bertemu besok pagi di victoria park..akhir pembicaraan sangat menggelikan karena May bilang "Hidup BMI" maka mbak Mayapun tak mau kalah dengan membalas bilang "Cayao" yang berarti semangat

Pagi harinya Maysaroh bergegas keluar rumah dengan semangat 45, wajahnya berbinar cerah bagai langit hong Kong di hari ini jum'at pagi tanggal 01 mei, setelah berada di Bus selama 15menit sampailah Maysaroh ke victoria park dan jam menunjukkan pukul 09:00AM, "Alhamdulillah masih ada waktu 1jam untuk mengumpulkan kawan-kawan yang mau dan ingin bergabung dalam Demo nanti" kata Maysaroh dalam hati

Maysaroh mencari akal..gimana caranya agar bisa menarik perhatian kawan-kawan..sa'at berpikir keras itulah Maysaroh dikejutkan dengan pukulan dibahunya, dia menoleh mencari siapa yang memukulnya..dan dibelakangnya Maysaroh menemukan teman karibnya yang bernama "Siti Qomariah" dan Maysaroh lebih suka memanggilnya dengan sebutan "mbak Qom" "gimana caranya agar bisa mengumpulkan teman-teman ya mbak Qom..dari tadi May berpikir keras namun tak menemukan juga jalan keluarnya, karena May cuma punya mulut satu dan dengan suara yang tak merdu" tanya Maysaroh pada mbak Qom

Sekilas mbak Qom mengerinyitkan dahi..namun tiba-tiba mbak Qom berteriak riang "May kau kan pandai membuat puisi..coba dech bacakan puisimu dengan suara lantang..dijamin teman-teman pasti langsung pada ngumpul" kata mbak Qom dengan mata berbinar-binar " Maysaroh yang mendengar ide ini sedikit pesimis..sebab Maysaroh tak merencakan sebelumnya bisakah kira-kira, namun demi dibujuk-bujuk oleh mbak Qom dan beberapa temannya yang kelihatan udah pada datang dan berkumpul, Maysaroh dengan mengumpulkan keberanian akhirnya berteriak dengan lantang juga diatas kursi bawaan mbak Qom

"Aku adalah putri indonesia
bekerja dinegara China
mungundi nasib untuk kepingan harta
karena di negeraku tak tersedia lowongan kerja

Aku adalah buruh
siang malam selalu berpeluh
bekerja dinegeri nun jauh
meninggalkan keluarga untuk memunuhi butuh

aku adalah pahlawan devisa
tapi sepertinya aku tiada harga
kadang nasibku terlunta-lunta
sebab perhatian dari pemerintah tak merata

Sampai dibait ini Myasaroh berhenti beberapa sa'at..dan Maysaroh melihat sekeliling ternyata sudah banyak kawan-kawan BMI yang mengelilinginya..menyimak betul-betul puisi yang dibacaknnya..bahkan ada yang terharu dan menitiskan airmata, Maysarohpun tak kuasa dan ikut-ikutan airmatanya mengambang dipelupuk mata..akhirnya mutiara bening mengalir dikedua pipinya..mbak Qom yang mengetahui hal ini segera menyenggolnya agar meneruskan bacaan puisinya, dengan suara terbata Maysaroh kembali pada aksinya

Maka dari itu kawan-kawan tercinta
marilah kita bersatu untuk memperjuangkan hak kita
kalau bukan kita yang mempujuangkannya
lantas siapa lagi yang dapat kita percaya..?

Bagiamana kwan-kawan..apakah kawan-kawan setuju..?
teriak Maysaroh lantang..suara bergemuruhpun menyahut
setujuuuuuuuu..Maysaroh menyambung lagi

"HIdup BMI" dan kawan-kawan BMI pun menyahut "Hidup"
Suana teriakan "Hidup BMI" mewarnai taman victoria pagi ini..dan dari arah depan Maysaroh melihat mbak Maya berjalan kearah mereka "cosan" teriak mbak Maya, serentak kawan-kawan BMI yang telah berkumpul menyahut "cosan..mari teruskan perjuangan" demi mendengar hal itu mbak Maya yang rencana jadi ketua para demontrans pagi ini yang dari indonesia terharu "cayao..hidup BMI" teriak mbak Maya yang disambut oleh semua

Kini mbak Maya menghampiri Maysaroh dan mbak Qom.."May kau hebat tak lebih dari satu jam kau telah mengumpulan segini banyak kwan-kawan BMI yang akan turut berpartisipasi..dan merekapun penuh semangat" kata mbak Maya pada Maysaroh "bukan May namanya kalau tak bisa mengumpulkan teman-teman..hehehe" teriak Maysaroh yang disambut sebuah juluran lidah dari mbak Qom "tidak mbak Maya ini bukan kehebatan May..tapi ini karena semua kawan-kawan menyadari akan hak-haknya dan ingin memperjuangkannya..kawan-kawan sadar telah mengalami diskriminasi" sambung Maysaroh yang disambut gemuruh tepuk tangan dari para demonstrans

Akhirnya semua diatur sesuai dengan rencana dan mereka mulai berjalan dari taman victoria ke central..dan central akan bergabung dengan organisasi perwakilan dari negara lain, sampai di depan Goverment pemerintah Hong Kong, yel-yel tuntutanpun mulai diteriakkan, Maysarohpun tak kalah heboh ikut berteriak-teriak tak perduli walau pakai bahasa indonesia sekalipun..sa'at ditegur mbak Qom yang ada disebelahnya Maysaroh hanya bilang "aku ingin menyuarakan suara hatiku..dan hari ini adalah kesempatanku" Maysaroh berkata begitu sambil nyengir dan berteriak lagi

Setelah hari menjelang sore..para demonstrans membubarkan diri termasuk kawan-kawan BMI..dan mbak Maya berinisitif untuk Demo didepan KJRI..kembali semangat Maysaroh ber api-api..yel-yel tuntutan kembali diteriakkan..bagi Maysaroh yang terpenting dia telah menyuarakan suara hatinya..walau tuntutannya masih bertepuk sebelah tangan, namun bila ada Demo..maysaroh menjadi peserta no 1 yang paling semangat..tapi keikut sertaannya kali ini, Maysaroh benar-benar mengharap kepada pemerintah Hong Kong maupun Indonesia agar lebih memperhatikan hak-hak para Buruh

Malam jam 21:00 Maysaroh pulang kerumah majikannya..sampai dirumah, tiada lelah Maysaroh membereskan rumah majikan yang berantakan bila ditinggal libur..dengan senandung hati yang gembira Maysaroh melaksanakan kerjanya, setelah semuanya bersih Maysarohpun istirahat dan tidur..dalam tidurnya maysaroh bermimpi semua tuntutannya dipenuhi oleh pihak pemerintah Hong Kong dan Indoensia..Maysaroh senang hingga terbagun sa'at mendapati dirinya hanya mimpi maysaroh berbisik "ah..ternyata hanya mimpi..kapankah akan menjadi nyata..?"